Tips Keamanan Genset untuk Musim Badai
Musim kemarau telah berlalu dan musim hujan telah tiba. Tidak jarang, musim hujan diringi dengan badai angin hingga badai hujan. Dengan datangnya musim badai ini, Anda dan keluarga harus melakukan berbagai persiapan. Salah satu persiapan badai yang paling penting, namun sering dilupakan adalah tentang penggunaan genset dengan aman. Bahkan penggunaan genset dengan aman harus menjadi prioritas Anda, baik dari sebelum, selama, dan setelah badai untuk menjaga rumah Anda & keluarga Anda terlindungi. Berikut ini adalah tips menggunakan genset menjadi pengalaman yang aman.
Kunjungi Juga : Jual Genset Jakarta & Genset Murahnya
Sebelum Badai
- Jika Anda ingin membeli genset, penting untuk mengetahui berapa banyak watt yang akan Anda gunakan. Untuk mengetahuinya, buatlah daftar barang-barang yang akan Anda gunakan dengan genset selama badai. Mulai dari peralatan rumah hingga alat elektronik (ponsel, laptop, atau gadget lainnya). Colokkan setiap item satu per satu sehingga Anda dapat memeriksa total watt. Jumlahkan watt setiap alat di daftar Anda. Itulah jumlah daya minimum yang dibutuhkan genset yang akan Anda beli. (Baca juga: Generator Ukuran Apa yang Akan Anda Butuhkan, Ini Panduannya)
- Seperti yang Anda ketahui, genset mampu memancarkan sejumlah karbon monoksida yang mematikan. Untuk itu, perlu Anda pastikan rumah dan garasi Anda telah memiliki alarm karbon monoksida sehingga Anda dapat mendeteksi sejumlah emisi berbahaya di rumah Anda.
- Untuk memastikan genset bekerja saat Anda membutuhkannya, pastikan untuk melakukan penggantian oli secara teratur.
- Setelah membeli genset, ujilah sebelum Anda menyimpannya dan biasakan diri dengan cara kerja genset sebelum badai menerpa.
Selama Badai
- Jangan pernah membawa genset Anda ke rumah dan letakkan sejauh mungkin dari jendela dan ventilasi Anda! Selain itu, penting bagi Anda memastikan area tempat Anda meletakkan genset tersebut kering, berventilasi baik, dan datar.
- Selalu biarkan genset Anda mendingin beberapa menit sebelum Anda mengisi bahan bakarnya kembali. Hal ini dikarenakan genset yang panas dan bensin mampu membuat kombinasi yang berbahaya (membentuk cipratan bensin yang bisa melukai Anda). Tidak hanya itu, perlu juga untuk selalu menyimpan bensin di luar rumah dengan jarak yang aman dari genset dan di area yang berventilasi baik.
- Jangan masukkan genset Anda ke stopkontak listrik rumah Anda! Hal ini dikarenakan genset dimaksudkan untuk memasok daya yang terbatas, dan mencoba untuk menggerakkan peralatan di seluruh rumah Anda. Dengan menyambungkan genset pada stopkontak listrik, maka hal ini dapat merusak genset Anda secara permanen.
- Bagian luar genset dapat menjadi sangat panas bahkan dalam waktu singkat. Untuk itu, bagi siapapun yang mengoperasikan genset harus menggunakan alat pelindung dan anak-anak harus dijauhkan setiap saat.
- Pastikan tangan dan kaki Anda kering sebelum menyentuh atau menghidupkan genset. Cobalah juga untuk menghindari berdiri di dekat area basah atau genangan air saat mengoperasikan genset Anda.
Setelah Badai
- Sebelum mematikan genset, lepaskan satu per satu item atau peralatan yang dihidupkan menggunakan genset.
- Simpan sisa bahan bakar yang tersisa di area berventilasi baik dan di wadah penyimpanan yang disetujui.
Itulah tips menggunakan genset dengan aman sebelum, selama, dan setelah badai. Untuk Anda yang ingin memperoleh genset murah, namun berkualitas, Anda dapat memperolehnya melalui Hartech. Hartech adalah sebuah perusahaan manufaktur genset yang menjual genset, dan produk spare part/suku cadang genset yang original dan lengkap dengan harga yang bersaing. Tidak hanya menjual genset silent, Hartech juga melayani jasa penyewaan dan perawatan genset (layanan purnajual) dengan jangkauan sampai ke seluruh wilayah Indonesia. Untuk informasi lanjut, Anda bisa mengakses official website Hartech di hartech.co.id.
Diposting pada : Selasa, 10 September 19 - 14:31 WIB
Dalam Kategori : KEAMANAN GENSET
Dibaca sebanyak : 886 Kali
Tidak ada komentar pada blog ini...
Anda harus Login terlebih dahulu untuk mengirim komentar
Facebook Feedback